Kediri, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Kediri membuka pelatihan keterampilan dan sablon digital bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (4/8). Pelatihan yang diikuti 50 WBP tersebut rencananya akan dihelat selama 21 hari di bengkel kerja Lapas Kediri.
“Kegiatan ini merupakan bentuk pembinaan kemandirian bagi WBP agar kelak ketika keluar dari lapas memiliki keterampilan khusus dan dapat diterima secara utuh oleh masyarakat,” tutur Kepala Lapas (Kalapas) Kediri, Hadian Eko Hidayat, saat membuka pelatihan.
Kalapas tidak memungkiri bila image mantan narapidana pada sebagian masyarakat masih berbau negatif. “Melalui pembinaan ini saya berharap WBP memiliki keterampilan khusus sehingga dapat menjadi bekal kelak ketika sudah terjun kembali ke masyarakat,” harapnya.
“Saya harap peserta pelatihan mengikutinya dengan seksama dan serius karena pelatihan ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan,” lanjut Kalapas.
Uniknya, yang menjadi instruktur adalah lima WBP yang sebelumnya pernah mengikuti pelatihan di luar lapas.
Selain kegiatan kemandirian, Lapas Kediri juga menggiatkan pembinaan kepribadian bagi WBP seperti pengajian dan baca tulis AL-Quran. “Hal ini bertujuan agar ketika kembali terjun ke masyarakat, WBP dapat lebih percaya diri dan memiliki keterampilan khusus sehingga tidak mengulangi kesalahannya,” tutup Kalapas. (IR)
Tinggalkan Komentar
Komentar Anda